Setiap orang tentunya pasti sudah mengenal namanya seni. Tanpa disadari
ternyata seni tersebut sudah diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, bahkan
kini menjadi sesuatu yang dibutuhan oleh manusia. Seni adalah
segala macam keindahan
yang diciptakan manusia.
Seni itu dapat berupa ekspresi manusia yang memiliki unsur keindahan
yang dapat diungkapkan melalui suatu media yang bersifat nyata dan dapat
dinikmati oleh kelima panca indera manusia. Adapun jenis-jenis seni
diantaranya: seni gerak (seni tari), seni suara (seni suara/musik), seni
bentuk/rupa (seni rupa), dan seni bahasa (seni sastra).
Di dalam kehidupan ini
pendidikan merupakan hal yang sangat penting diberikan kepada setiap manusia. Pendidikan
adalah pembelajaran pengetahuan, keterampilan dan kebiasaan sekelompok orang
yang ditransfer dari satu generasi ke generasi berikutnya melalui
pengajaran, pelatihan, atau penelitian.
Berbagai jenis pendidikan muncul sesuai
dengan perkembangan masyarakat. Salah satunya yaitu pendidikan seni. Pendidikan
seni ini merupakan suatu proses pendidikan yang tidak hanya
difungsikan untuk melatih siswa agar mampu menguasai proses dan teknik dalam berkarya seni,
namun melalui proses ini juga dapat difungsikan sebagai alat dalam pendidikan untuk membantu siswa mencapai kedewasaan.
Kedewasaan yang dicapai pada pendidikan
seni ini adalah jasmani dan rohani. Secara jasmani setiap anak-anak tentunya akan
mengalami perkembangan fisik. Dari pendidikan seni ini anak-anak akan dibimbing
untuk menumbuhkembangkan kedewasaan jasmaninya menjadi lebih baik sehingga
perkembangannya sesuai pada usianya. Selain itu secara rohani dengan pendidikan
seni ini anak-anak akan dapat mengembangkan pola pikirnya tentang hal-hal yang
bersifat kerohani sehingga dapat berkembang dengan baik.
Dengan begitu pendidikan seni dapat dijadikan sebagai sarana untuk pengembangan kreativitas anak. Pelaksanaan pendidikan seni dapat
dilakukan melalui berbagai kegiatan, bahkan dalam kegiatan permainan juga dapat menimbulkan
pendidikan seni. Tujuan
pendidikan seni bukan untuk membina anak-anak menjadi seniman, melainkan untuk
mendidik anak menjadi kreatif. Melalui permainan, kita dapat mendidik anak dan
membina kreativitasnya sedini mungkin. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa
seni dapat digunakan sebagai alat pendidikan. Melalui permainan dalam
pendidikan seni anak memiliki keleluasaan untuk mengembangkan kreativitasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar